Toto Sugiarto sedang berbagi pengalaman tentang budidaya ternak Etawa

Pemerintah Desa Dermaji mengirim Andi Wibowo (35), menjadi delegasi untuk belajar cara budidaya ternak kambing Etawa di Desa Donorejo Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo.  Pelatihan singkat budidaya Etawa dilakukan berbarengan dengan kegiatan Ngopikere, yang diselenggarakan pada Jumat hingga Minggu (10-12 Mei 2013). 

Kegiatan Ngopikere sendiri dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi blogger-blogger dan aktifis TIK se Indonesia. Acaranya banyak diisi diskusi dengan tema beragam sambil menikmati kopi dari berbagai daerah. Selain itu ada pertunjukan budaya berupa pagelaran wayang kulit serta seni jathilan. Peserta juga berkesempatan mengunjungi Gua Seplawan yang menjadi salah satu aset wisata Desa Donorejo.

Penyelanggara Ngopikere adalah Toto Sugiarto, seorang peternak Etawa yang sukses, sekaligus sebagai Ketua Kelompok Tani ‘Gunung Kelir’ Desa Donorejo.

Para peserta pelatihan budidaya etawa begitu antusias memperhatikan penjelasan Mas Toto

Kepada Toto Sugiarto atau Mas Toto inilah para peserta dari Desa Dermaji, Melung dan Mandalamekar belajar bagaimana cara budidaya ternak Etawa. Mas Toto begitu bersemangat membagi pengalamannya hingga akhirnya sukses dengan ternak Etawanya. Bagi dia, Etawa kini menjadi sumber ekonomi andalan. Ratusan ekor Etawa dia pelihara untuk tujuan pengembangbiakan, pembesaran maupun diperah susunya. Beberapa ekor lagi ada yang dipelihara untuk keperluan kontes etawa.

Kaligesing memang cukup dikenal dengan Etawanya. Kepala Desa Dermaji, Bayu Setyo Nugroho mengatakan dengan mengirim delegasi ke Kaligesing untuk belajar langsung kepada peternak yang sukses diharapkan selain bisa menambah pengetahuan, juga bisa menumbuhkan inspirasi dan semangat untuk mendorong pengembangan budidaya ternak kambing di Desa Dermaji. Sebab Dermaji juga memiliki potensi yang besar untuk pengembangan budidaya ternak kambing. Selain sumber daya alamnya yang mendukung, warga masyarakat Dermaji juga tidak asing dengan kegiatan beternak kambing. Hanya saja memang kebanyakan masyarakat Dermaji masih menjadikan kegiatan beternak kambing sebagai kegiatan sampingan, belum menjadi kegiatan yang bisa diandalkan menjadi sumber ekonomi.